Seperti yang diketahui, mengecek level pH merupakan salah satu hal yang dapat dilakukan lewat sumur pantau di Bali. Normalnya, air tanah yang layak dikonsumsi mempunyai pH di angka 6,5 sampai 8,5. Kalau sampai di bawah atau di atas level tersebut, maka air tanah dianjurkan untuk tak digunakan, terutama untuk makan dan minum.

Meski begitu, Anda masih bisa menstabilkan pH air yang diperoleh dari sumur bor rumah tangga di Bali. Selain merebusnya, berikut cara-cara yang dapat diaplikasikan:

1. Gunakan tawas

Tawas menjadi andalan dalam menjernihkan hingga mendapatkan pH air normal dengan cara pengendapan. Ketika menggunakan tawas, Anda dapat menurunkan level pH dari 7 menjadi 6,5, bahkan sampai 5. Hanya saja kalau terlalu rendah, air bakal terasa pahit atau asam, sehingga tak enak untuk diminum.

2. Buat jus lemon

Bukan hanya kaya vitamin C, lemon ternyata mampu menyeimbangkan pH dalam air. Hal ini disebabkan kandungan asamnya yang tinggi, sehingga dapat menstabilkan basa pada air yang dicek melalui sumur pantau di Bali. Namun, pemakaian jus lemon untuk menstabilkan pH air masih mengundang pro-kontra dibandingkan tawas.

3. Campurkan cuka putih

Bahan alami berikutnya yang dapat Anda manfaatkan untuk mengembalikan pH yang baik untuk air adalah cuka putih. Tak sedikit orang yang membuktikan efektivitas bahan alami yang dikenal memang serbaguna tersebut. Untuk mendapatkan hasil yang diinginkan, ada baiknya Anda pakai cuka putih murni, bukan yang berwarna.

4. Pakai asam fosfat dan nitrat

Asam folat dan asam nitrat diketahui dapat menurunkan pH, hanya saja Anda harus hati-hati mengingat bahan aktif ini dapat melukai kulit. Walau akses mendapatkannya mudah, bahkan tersedia di apotek, Anda harus menggunakan alat-alat tertentu sebelum mencampurkannya dengan air tanah. Makanya, khusus untuk asam fosfat dan nitrat, sebaiknya dilakukan oleh ahli saja.

Mudah-mudahan tips singkat ini membantu mengembalikan pH air yang diperiksa secara berkala di sumur pantau di Bali. Jadi, Anda dapat menikmati atau memakai air untuk kebutuhan sehari-hari.