PT Geo Santara Indonesia

Mengenal Sistem Dan Klasifikasi Akuifer Pada Electric Logging Di Purwakarta

August 15, 2022

Seperti yang diketahui dalam electric logging di Purwakarta, penemuan akuifer yang tepat untuk sumber air bersih menjadi salah satu tujuan yang ditargetkan. Gelombang listrik yang dikirimkan ke dalam permukaan tanah akan membantu penyedia jasa tertentu, termasuk sumur bor, untuk menentukan di lapisan mana mereka harus mengambil air tanah layak konsumsi.

Untuk itu, orang-orang yang mengaplikasikan electric logging harus mengetahui akuifer, mencakup sistem dan klasifikasinya. Berikut adalah penjelasan singkat yang membantu Anda mengenal akuifer yang cocok untuk sumur bor rumah tangga di Purwakarta.

Seperti apa sistem pada akuifer?

Menurut Puradimaja (1993), sistem akuifer terdiri atas lima tipologi yang mencakup:

  1. Sistem akuifer endapan gunung api. Sistem ini terjadi di lapisan pembawa air, dari permukaan gunung yang meliputi batuan piroklastik yang turun ke gunung berapi menuju aliran lava hingga ke bagian dasar;
  2. Sistem akuifer endapan aluvial. Sistem ini berada dalam tanah endapan aluvial di sepanjang aliran sungai dengan tanah yang masih muda dan belum terkonsolidasi sempurna sesuai analisis dari electric logging di Purwakarta;
  3. Sistem akuifer batuan sedimen. Sistem ini terdiri atas proses yang terjadi pada lapisan batuan sedimen dengan rongga, rekatan, atau pori dan meneruskan air di atas permukaan ke bagian bawah atau dalam permukaan tanah.

Beberapa sistem akuifer lainnya yang dianalisis adalah sistem akuifer kristalin dan metamorf serta endapan glasial.

Seperti apa klasifikasi pada akuifer?

Sementara untuk menentukan klasifikasi akuifer, terdapat tiga pengukuran yang dapat dipakai, di antaranya:

  • Tingkat ketebalan akuifer. Tingkat ketebalan akan diukur dari permukaan air tanah hingga lapisan yang karakteristiknya semi-kedap air yang mencakup akuifus dan akuiklud;
  • Tingkat permeabilitas. Pengukuran ini dilakukan untuk menilai kemampuan akuifer dalam meneruskan kuantitas air. Tingkat permeabilitas pun ditentukan sesuai tekstur dan struktur mineral, batuan, dan butiran penyusun batuan;
  • Koefisiensi lolos. Jenis klasifikasi ini memperlihatkan kemampuan bantuan meloloskan aliran air.

Semoga Anda semakin memahami akuifer yang diteliti electric logging di Purwakarta!